Selasa, 03 Juni 2008

Vakum dulu!

Sementara ini blog dipindah ke new film review !

Batman Begins

poster movie batman begins     
  
image batmobile tumbler

Atas: Cover DVD Batman Begins
Bawah: The Tumbler alias Batmobile




Tahun Rilis: 2001
Sutradara: Christopher Nolan
Produser: Emma Thomas, Charles Roven, Larry J. Franco
Penulis Skenario: Christopher Nolan, David S. Goyer, Bob Kane, Bill Finger
Sinematografer: Wally Pfister
Aktor/ Aktris:  Christian Bale, Michael Caine, Liam Neeson, Katie Holmes, Gary Oldman, Cillian Murphy, Tom Wilkinson, Rutger Hauer, Morgan Freeman, Ken Watanabe, Mark Boone Junior, Richard Brake, Gus Lewis

Abstrak:
        OK, gw tau filmnya udah lama, review ini dibuat sekarang untuk menyambut  sekuelnya The Dark Knight yang akan dirilis tahun ini ! Mungkin film Batman paling keren yang pernah dibuat, walaupun ada beberapa kekurangan.

Quotes:
"Justice is about more than revenge!" oleh Bruce Wayne/ Batman (diperankanChristian Bale).
"Now if you'll excuse me. I have a city to destroy!" oleh Henri Ducard (diperankan Liam Neeson) .

Review:
        Bruce Wayne, seorang anak miliader (diperankan Gus Lewis) yang baru berusia delapan tahun, menyaksikan sendiri kedua orangtuanya dibunuh oleh 
seorang perampok, bernama Joe Chill (Richard Brake). Setelah dewasa Bruce (sekarang diperankan oleh Christian Bale) berniat membalas dendam, pada Chill yang hukumannya ditangguhkan 
karena bersedia bersaksi melawan bos mafia Carmine Falcone (Tom Wilkinson) . 
        Sebelum niatnya terlaksana ternyata telah ada orang yang membunuh Chill, siapa lagi kalau bukan anak buah Falcone. Kematian Chill bukannya membawa berkah bagi Bruce. Yang terjadi malah sebaliknya sewaktu Rachell Dawes (Katie Holmes), teman Bruce sejak kecil, tahu rencana Bruce mereka bertengkar. Bahkan Bruce dipukuli anak buah Falcone sewaktu mencoba
 menemui Falcone, dan Falcone mengejek kenaifan Bruce yang buta akan dunia kriminal.
        Jadilah Bruce mengembara untuk mengenal dunia kriminal, dan sukses! Saking suksesnya sampai-sampai dijebloskan ke bui di Bhutan. Di sana dia ditemui Henri Ducard (Liam Neeson), yang menawarinya bergabung dengan League of Shadows yang dipimpin Ra's al Ghul (Ken Watanabe). Ketika Bruce bebas dimulailah latihan sebagai anggota League of Shadows. Dalam latihannya Bruce berhasil mengalahkan ketakutannya terhadap 
kelelawar, dan trauma terhadap kematian orang tuanya. Tetapi sewaktu tahap 
inisiasi Bruce berbalik melawan League of Shadows, karena tidak bersedia mengeksekusi tahanan. Bruce menghancurkan markas League of Shadows, menyaksikan kematian Ra's al Ghul, tetapi menyelamatkan Henri Ducard.
        Sesampai di Gotham dimulailah petualangan Bruce, Batman Begins membahas asal-usul Batman dari kostum, jubah hingga The Tumbler (Batmobile). Tentu saja mangsa besar pertama Batman adalah Falcone, bos mafia paling berpengaruh di Gotham. 
Batman berhasil membuat Falcone dibekuk polisi, tetapi keadaan tidak sesederhana itu 
ternyata dibelakang Falcone ada organisasi yang lebih berbahaya 
yaitu League of Shadows yang dipimpin Henri Ducard, dan bermitra dengan Dr. Jonathan Crane (Cillian Murphy) alias ScareCrow.
        Seperti telah disebut diatas secara pribadi gw berpendapat Batman Begins adalah film Batman paling keren yang pernah dibuat. Christopher Nolan bisa dibilang berhasil 
merekonstruksi Batman, termasuk asal-usul kostum/ armor  Batman, 
Batmobile, dll. Detil yang tidak pernah dijelaskan di film-film sebelumnya. Nolan juga 
merekonstruksi Bruce Wayne dan alasannya menjadi Batman. 
Adegan aksinya pun jelas jauh lebih spektakuler. Christian Bale sukses sebagai Bruce Wayne, walau kadang-kadang aktingnya terlihat generik. Tetapi penampilan terbaik menurut gw adalah Liam Neeson sebagai Henri Ducard yang karismatik, dan Cillian Murphy sebagai Crane atauScareCrow yang creepy (gw ga tau kata-kata yang sepadan dalam Bahasa Indonesia). Sebaliknya Katie Holmes tampil biasa saja, dan chemistry dengan 
Bale kurang terasa (Katie Holmes tidak akan tampil di sekuel The Dark Knight).
        Batman Begins adalah film yang berkisah perjalanan Bruce Wayne bukan hanya 
sebagai Batman tatapi juga mengenai keberhasilannya mengalahkan trauma masa kecil. 
Sayangnya poin terakhir itulah yang kurang gw sukai, pada film ini Batman adalah konklusi 
dari perjalanan spiritual Bruce Wayne. Batman adalah Bruce Wayne yang telah 
berhasil inner demonnya. Dalam hal ini gw lebih menyukai konsep film Batman 
(1989)  dan Batman Return (1992) oleh Tim Burton,  yang menggambarkan bahwa Batman adalah akibat dari trauma masa kecil, dan Batman adalah hasil dari obsesi yang tidak sehat untuk melawan ketidakadilan. Dengan membuat Bruce Wayne berhasil mengalahkan trauma dan 
menjadi pemuda yang lebih bijaksana setelah memperoleh pencerahan, maka 
Nolan menyingkirkan sisi gelap dari kepribadian Bruce Wayne. Padahal daya 
tarik utama dari Batman adalah ceritanya yang gelap, bagaimanapun juga julukan 
Batman adalah Dark Knight sisi gelap dari tokoh utama seharusnya sudah menjadi 
bagian dari kisah Batman. Ketimbang menjadikan Batman sebagai pahlawan 
berhati lembut, gw lebih suka memandang Batman, yang brutal, arogan, dan sinis. Harapan gw buat film sekuelnya The Dark Knight, Batman/ Bruce Wayne tidak akan mengatakan "Justice is about more than revenge!", tetapi mengutip kata-kata Henri Ducard: "Now if you'll excuse me. I have a city to destroy!".

Jumat, 30 Mei 2008

Life And Debt


Documentary Life and Debt


Tahun Rilis: 2001
Sutradara: Stephanie Black
Produser: Stephanie Black
Penulis Skenario: Jamaica Kincai
Sinematografer: Kyle Kibbe, Richard Lannaman, Alex Nepomniaschy, Malik Hassan Sayeed
Narasi: Belinda Becker

Abstrak: 
Dokumenter mengenai keaadan sosial dan ekonomi Jamaika akibat "kebijakan" IMF.
Bergaya musik reggae,  lengkap dengan pemandangan Jamaika yang eksotis dan dinarasikan dengan sarkastis.

Review:

        Life and Debt adalah film dokumenter dari Amerika yang dibuat oleh Stephanie Black, bercerita tentang kerusakan yang diakibatkan kebijakan 
IMF dan Amerika terhadap ekonomi Jamaika. 
Kebijakan ini berupa pinjaman luar negeri yang memberi syarat 
structural adjustment programme (SAP) berupa privatisasi, deregulasi dan menghilangkan perlindungan (trade barrier) pada usaha kecil dan pertanian. Program ini justru mengakibatkan bencana ekonomi dan sosial, mengakibatkan negara ini terjebak dalam hutang sebesar $4.6Miliar
        Tema anti-IMF, anti-WTO, anti-globalisasi, lengkap dengan alasan privatisasi dan deregulasi, sudah bukan topik baru lagi, bagi 
mereka yang sering membaca buku  anti globalisasi atau menonton dokumenter dengan tema serupa. 
Lalu apa yang membedakannya dengan Life And Debt? 
Mungkin jawabannya adalah fokus Life And Debt ditekankan pada satu negara yaitu Jamaika, 
sementara dokumenter lain mencoba menggambarkan akibat globalisasi di seluruh dunia.
        Fokus pada satu negara Life And Debt punya kesempatan untuk memberikan gambaran lebih detil, dengan interview dengan tokoh-tokoh penting di Jamaika, misalnya dengan mantan perdana menterinya, dan dengan rakyat Jamaika, seperti petani, peternak,  buruh dan pedagang kecil. Dengan demikian penonton diajak merasa lebih dekat dengan isu yang yang sedang dibahas. 
        Favorit saya adalah pembacaan narasi bernada sarkastis (mirip Michael Moore) yang sasarannya adalah orang Amerika yang menjadi target audien dari film ini, dan musik reggae yang menjadi pengantar (padahal bukan tipe musik gw). Oh, jangan lupa masih ada bahasa Inggris dengan  logat Jamaika yang eksotis, yang sialnya justru malah bikin kata-katanya sulit dimengerti. Sayangnya dalam film ini tidak ada ajakan apapun buat memperbaiki keadaan, 
katakanlah mendesak pemerintah atau apapun. 
        Life And Debt adalah film yang membuka wawasan bagi mereka yang masih baru mengenai gagasan anti-globalisasi. Mereka yang sudah tidak asing dengan gagasan tersebut mungkin setidaknya masih akan terhibur dengan musik reggae.

Selamat Datang !

Selamat datang di dl-reviewfilm !
Blog ini bertujuan memberi review dan komentar untuk film - film yang telah saya tonton!
Saat ini site masih dalam pembangunan!
Harap maklum bila masih ada kekurangan dan mohon bersabar !
Terima Kasih !